Ditemukan Banyak Benua Lain di Sisi Luar dari Antartika!

Selama kita bersekolah, mulai Sekolah Dasar sudah dijelaskan oleh para guru bahwa Benua yang ada di Bumi yang kita tinggali ini ada 7 (sebelumnya hanya 5 benua sebelum Amerika Utara dan Selatan menjadi benua sendiri). Benua Asia yang kita tinggali ini salah satunya. Benua lainnya yaitu Benua Eropa, Amerika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Afrika Australia, dan Benua Antartika. Benua yang disebutkan terakhir masih menjadi misteri. Banyak misteri-misteri yang belum terpecahkan di Benua paling kering di Bumi itu. Tapi, saat ini kita tidak akan membahas mengenai Benua Antartika tersebut. Melainkan, benua-benua yang tidak kalah misteriusnya. 

Hah? Bukankah benua hanya 7 itu? Kok masih ada benua-benua yang dikatakan misterius?

Ya. Benua yang akan kita bahas ini tidak akan ditemukan dalam buku-buku pelajaran Geografi manapun. Karena benua-benua ini merupakan konspirasi dan kabarnya yang masih misterius. Para penganut konspirasi Bumi Datar, menganggap bahwa Antartika bukanlah merupakan benua yang layaknya digambarkan dalam globe bumi bulat. Namun, Antartika adalah semacam tembok super besar, tinggi, dan luas sekali bahkan hingga saat ini belum ada manusia yang mampu menembus benua Antartika ini.

Bahkan, benua ini dijaga ketat oleh pemerintah Amerika dan tidak boleh sembarang orang menginjakkan kakinya di benua ini. Padahal, Benua ini TIDAK ADA KEHIDUPAN MASYARAKAT DI DALAMNYA. Namun, mengapa malah dijaga super ketat? Kita akan membahasnya di lain artikel.

Dikutip dari laman chroniclingamerica.loc.gov, terdapat peta aneh yang menampilkan adanya banyak benua di luar wilayah benua asli di bumi. Gambar tersebut didapat dari manuskrip kuno yang diterbitkan oleh Hawaiian Gazzete pada hari Jum'at, 11 Januari 1907. Dan jauh sebelum tahun itu, ditemukan juga gambar yang mirip seperti itu pada gulungan yang berada di sebuah kuil Buddha yang terletak di tengah-tengah pegunungan Jepang.

Sumber : chroniclingamerica

Disebutkan bahwa peta kuno itu dibuat menggunakan kaidah proyeksi Mercator. Padahal teknik pembuatan peta dengan metode tersebut baru diperkenalkan oleh ahli Geografi bernama Gerardus Mercator pada tahun 1959. Dalam peta yang ditemukan itu, jelas terlihat bahwa benua yang selama ini kita kenal tidak sendirian. Ternyata masih banyak benua lainnya di luar sana yang masih misterius dan belum terjamah manusia di jaman modern ini.

Dalam hal mengetahui benar tidaknya informasi yang ada dalam peta ini, Amerika berada di garis terdepan untuk memulai sebuah ekspedisi besar-besaran pada tahun 1946-1947 dan 1956-1957. Anehnya, pemerintah Amerika saat itu melakukan ekspedisi dengan kekuatan militer penuh. Padahal, telah kita ketahui. Satu-satunya benua yang tidak dihuni oleh manusia adalah benua Antartika itu. Tapi, mengapa Amerika, negara Adidaya itu melakukan ekspedisi dengan kekuatan militer penuh, bahkan hingga dua kali. Satu lagi yang membuat aneh, pemimpin ekspedisi tersebut juga merupakan Admiral militer Amerika yang bernama Admiral Byrd. 

Lembah kering tak bersalju di Antartika

Dalam pernyataan Admiral Byrd yang ditayangkan oleh televisi di Amerika, beliau menerangkan bahwa di suatu tempat di benua Antartika, ada sebuah wilayah yang tidak tertutupi oleh salju dan berair hangat. Beliau juga menyebutkan bahwa Amerika Serikat harus mewaspadi akan hadirnya serangan musuh yang bisa datang kapan saja. 

"Musuh yang datang kapan saja." Musuh dari manakah itu? Sayangnya, Admiral Byrd keburu wafat dan tidak bisa melanjutkan ekspedisi di eskspedisi-eskpedisi Amerika Serikat berikutnya. Dan apa yang dilihatnya masih menjadi misteri hingga hari ini.

Pada akhirnya, Amerika Serikat menerapkan kebijakan yang kini dikenal dengan Antartic Treat System (ATS). Perjanjian tersebut ditandatangani oleh 46 negara yang isinya mengakui secara internasional bahwa Antarika merupakan satu-satunya benua di muka bumi yang tidak memiliki penduduk asli, dan hanya boleh digunakan untuk penelitian sains. Wilayah militer juga dilarang beroperasi disana.

Gimana gaes? Apakah benar ada benua lain di luar Antartika? Yang menguatkan teori ini adalah pernyataan langsung oleh Admiral Byrd yang videonya telah banyak diunggah di YouTube mengenai pandangannya dia dan perjanjian ATS tersebut. Jika memang benua Antartika hanyalah benua kosong tanpa penduduk, mengapa tidak boleh kesana, bahkan untuk tujuan wisata? dan dijaga ketat oleh pihak Amerika Serikat.

Berikan pendapatmu di kolom komentar di bawah ya...